Minggu, 30 Maret 2014

Kesalahan Wanita Saat Menjadikan Pria Sebagai Pelarian

Salah satu cara terbaik untuk move on adalah dengan segera memiliki kekasih baru. Penelitian dari Queens College di New York juga membenarkan cara tersebut. Dari 200 responden yang diteliti (single dan non-single), mereka yang memiliki kekasih setelah putus, hidupunya jauh lebih bahagia dibanding dengan mereka yang masih single.




Meski sah-sah saja mencari pelarian setelah putus cinta, namun sebaiknya jangan membawa perasaan dan perilaku negatif di hubungan yang baru. Karena seringnya, setelah putus cinta kebanyakan orang memendam perasaan galau dan labil. Alasan itulah yang membuat wanita tidak disarankan untuk memiliki kekasih baru. Jika langsung menjalani hubungan rebound atau pelarian, banyak orang yang melakukan kesalahan-kesalahan fatal di hubungan yang baru. Berikut ini daftar kesalahan yang sering terjadi, seperti dikutip Bold Sky.



1. Masih Berhubungan dengan Mantan KekasihKesalahan terbesar menjalani hubungan rebound atau pelarian adalah masih berhubungan dengan mantan kekasih. Sah-sah saja menjadikan mantan sebagai teman, namun bila masih saling perhatian seperti waktu pacaran tentu saja itu salah. Pelarian boleh dilakukan, namun bukan berarti Anda boleh menjalani dua hubungan. Anda hanya mempermainkan kekasih baru Anda.



2. Sulit KomitmenKegalauan setelah putus cinta membuat Anda terlalu fokus terhadap perasaan sendiri. Sementara, bila Anda memiliki kekasih baru, mereka juga perlu untuk diperhatikan. Jika tidak, mereka bisa merasa tersisihkan dan berakhir dengan mengomplain Anda. Kasus tersebut sering terjadi karena sesungguhnya Anda belum siap untuk berkomitmen dengan kekasih baru karena masih fokus dengan perasaan patah hati.



3. Membanding-bandingkan Kekasih dengan MantanKesalahan lainnya yang sering dilakukan wanita adalah dengan menjadikan pria sebagai pelarian adalah membanding-bandingkannya dengan mantan. Biasanya, wanita merasa bahwa mantan tetaplah orang terbaik. Tentu ini menjadi tidak adil untuknya. Bila keadaannya seperti itu, sebaiknya hubungan tidak usah dilanjutkan. Tenangkan diri dan sembuhkan terlebih dahulu rasa patah hati Anda.



4. Melakukan Kemesraan untuk Melupakan Masa LaluMelakukan kemesraan untuk melupakan masa lalu merupakan hal yang salah. Terkadang, kemesraan yang ditunjukkan hanyalah untuk memamerkan dan menunjukkan bahwa Anda telah move on. Banyak juga orang yang memposting foto-foto mesra dengan kekasihnya di media sosial hanya untuk balas dendam dengan mantannya. Tidak ada gunanya melakukan cara ini. Bukannya move on, Anda malah akan semakin terobsesi dengan mantan kekasih karena ingin terus memabalasnya.



0 komentar :

Posting Komentar

Copyright 2011 Beasiswa - Template by wesleyrizal - Admin www.beasiswaluarnegerigratis.blogspot.com